Sunday, August 18, 2019

Tentang Perasaan

Siang tadi
Aku memimpikan lelaki yang jauh
Yang pada awalnya pernah sedekat nadi 
Dan lebih besar dari harapanku akan segala sesuatu
Pada saat itu aku bahkan tidak peduli apakah tuhan ada atau tidak
Karena sudah ada dia, setiap hari...

Dalam mimpiku
Kami bersentuhan tangan
Saling mengisi sela jari masing-masing
Kamu menciumku lalu memelukku

Tentu saja segala ikhlas yang pernah ku aamiini
Hancur, 
Pecah berkeping-keping

Saat aku kehilangan jati diri
Saat aku menangis histeris
Saat aku berusaha menata lagi hidupku
Saat itu aku tetap mencintaimu 
Sesederhana itu..
Sesederhana kau ada
Tanpa perlu tahu bagaimana perasaanku
Tanpa perlu cintaku terbalaskan
Rasanya memang tidak ada yang lebih baik dalam satu hal
Selain kamu.

Meski ada yang lain 
Dalam hari dan hatimu saat ini 
Sebuah pembenaran bahwa manusia memiliki hati yang besar.

Tetapi mungkin,
Selama ini aku tidak pernah benar-benar selesai mencintaimu
Mencintaimu sesederhana merindukanmu setiap malam
Aku mencintaimu tanpa beban
Tanpa rasa-rasa khawatir
Tanpa menuntut kamu untuk sama sepertiku


Dari yang sungguh jauh
Dalam jarak dan perasaan
Semoga baik-baik saja, disana
Dimanapun, dimanapun kamu berada.

Ada

 Dunia ini sedang tidak baik baik saja sekarang. Memberi jarak pada yang dekat, semakin jauh untuk yang jauh. Dan dari keadaan ini, ada satu...